Perhubungan
Dipublikasikan oleh Izura Ramadhani Fauziyah pada 08 Februari 2025
BisKita Trans Pakuan merupakan layanan angkutan umum berbasis bus berkecepatan tinggi di Kota Bogor, Jawa Barat, yang menerapkan metode pembiayaan dan pengelolaan BPTJ Kementerian Perhubungan (BTS) dan PT Kodjari Tata Angkutan.
Berdasarkan standar pelayanan yang ditetapkan pemerintah. Bus kota ini sangat mirip dengan Transjakarta dan berhenti di lokasi tertentu. Namun bedanya bus ini tidak menggunakan jalur khusus. Bus ini juga diharapkan dapat mengurangi kemacetan di kota-kota yang ada dan menghilangkan kemacetan lalu lintas di Kota Bogor.
Sejarah
BISKITA Trans Pakuan akan mulai beroperasi pada 2 November 2021. Sudah dimulai. Terpilih sebagai tes logam sederhana Coba layanan BisKita Trans Pakuan Balai Kota Bogor. Layanan angkutan umum ini merupakan salah satu proyek yang masuk dalam mekanisme pendanaan Buy The Service (BTS) pemerintah pusat (dalam hal ini Kementerian Perhubungan melalui Otoritas Transportasi Jabodetabek).
Berbeda dengan metode pinjaman saat ini, pembiayaan dengan metode BTS terdiri dari pembelian seluruh layanan yang disediakan oleh operator yang memberikan layanan sesuai standar layanan yang ditetapkan pemerintah. Layanan BisKita Trans Pakuan, “Solusi Transportasi Perkotaan Terpadu Bus Inovatif dan Milik Anda”, beroperasi pada empat rute layanan di Kota Bogor, dan kedepannya layanan tersebut juga akan dilepas dari BISKITA Trans Pakuan ke rute lainnya.
Koridor 1\ Koridor Jalur 1 merupakan jalur pertama yang dioperasikan bus Trans Pakuan sejak tahun 2008. Jalur ini menghubungkan Terminal Bubulak di Bubulak, Bogor, sebelah barat Bogor, dan Terminal Bus Cidanghiang di Tegallega, Bogor, Bogor tengah.\ n
Koridor 2\ nKoridor 2 adalah Trans Jalur bus Pakuan yang dibuka pada Desember 2021. Jalur ini menghubungkan Terminal Bubulak di Bubulak, Bogor, sebelah barat Bogor dan Pangkalan Ciawi, Harjasari, Bogor, selatan Bogor.
Koridor 5
Koridor 5 merupakan jalur bus Trans Pakuan. Jalur ini dibuka pada bulan November 2021. Jalur ini menghubungkan Stasiun Bogor di Bogor Chibogor, Bogor Tengah, dan Terminal Chiparigi di Bogor Sipargi, Bogor Utara, Villa Bogor Indah Residence.
Pass 6\ nPasador 6 Jalur bus Trans Pakuan dibuka pada bulan November 2021. Desember 2021. Rute yang menghubungkan Simpang Parung Banteng Muhammad Syam di Katulampa, Bogor Timur, Bogor dan Gelanggang Olah Raga Remaja Padjajaran Bogor di Jalan Ahmad Yani, Tanahsareal, Bogor.
Koridor 7
Koridor 7 merupakan jalur bus terbuka di pedalaman. Data tidak diketahui. Jalan raya ini menghubungkan AEON Mall Sentul, Praza Niaga dan Plaza Amsterdam di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, serta menghubungkan Jalan MH Thamrin, Cipambuan, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Cidangiang dan Bellanova Mall yang berlokasi di Jawa Barat.
Sumber: id.wikipedia.com
Perhubungan
Dipublikasikan oleh Izura Ramadhani Fauziyah pada 08 Februari 2025
Trans Metro Pasundan adalah sistem bus raya terpadu yang melayani wilayah metropolitan Bandung Raya, Jawa Barat. Layanan ini didukung oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Dimulai pada 27 Desember 2021, Trans Metro Pasundan menjadi layanan bus tingkat kedelapan setelah Makassar dan Banyumas dalam program pembelian layanan (Buy The Service/BTS) Teman Bus. Operator yang menjalankan layanan ini adalah Perum DAMRI dan PT Big Bird Pusaka, anak usaha Bluebird.
Awalnya, Trans Metro Pasundan memberikan layanan secara gratis kepada penumpangnya, namun seiring berjalannya waktu, mulai 31 Oktober 2022, tarif dikenakan untuk wilayah Bandung Raya sebesar Rp.4.900 per perjalanan. Pembayaran dilakukan dengan menggunakan kartu uang elektronik atau melalui aplikasi dompet digital dan perbankan yang mendukung pembayaran dengan QRIS. Mulai 1 Juli 2023, penumpang diwajibkan menggunakan kartu uang elektronik agar dapat menikmati tarif integrasi saat transit atau berganti koridor tanpa harus membayar lagi. Tarif bus juga digratiskan bagi pelajar/mahasiswa, lansia, dan penyandang disabilitas dengan melakukan pendaftaran terlebih dahulu.
Layanan Trans Metro Pasundan terdiri dari lima koridor yang melayani wilayah Kota Bandung dan sekitarnya. Tiap koridor memiliki kode nomenklatur yang berbeda, dan armada bus tersedia dalam dua ukuran, yaitu sedang dan besar. Setiap bus dilengkapi dengan kursi prioritas untuk kaum difabel dan CCTV untuk keamanan penumpang.
Namun, Trans Metro Pasundan juga menghadapi beberapa kontroversi di awal pengoperasiannya. Beberapa sopir angkot merasa terancam dengan kehadiran layanan ini dan melakukan penolakan serta pemaksaan kepada bus-bus Trans Metro Pasundan. Operator layanan ini telah berupaya melakukan mediasi dan sosialisasi kepada masyarakat serta bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengatasi masalah ini.
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat memiliki rencana pengembangan rute koridor 2 agar dapat terintegrasi dengan Stasiun Padalarang dan terminal baru Curug Agung. Selain itu, Kementerian Perhubungan berencana mengembangkan layanan Teman Bus di Bandung Raya menjadi sistem Bus Rapid Transit (BRT) yang mengadopsi standar internasional. Rencana ini didukung oleh Bank Dunia melalui Proyek Implementasi Program Angkutan Massal Nasional (Indonesia Mass Transit Program). Biaya sebesar US$264 juta akan digunakan untuk pembangunan jalur, halte, trotoar pejalan kaki, depo, dan sistem transportasi cerdas (Intelligent Transportation System/ITS). Sistem BRT Bandung Raya ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan transportasi massal yang terintegrasi di wilayah Metropolitan Bandung Raya, mengurangi emisi gas rumah kaca, dan mendukung komitmen dalam menghadapi perubahan iklim.
Dengan hadirnya Trans Metro Pasundan dan rencana pengembangan sistem BRT di Bandung Raya, diharapkan transportasi publik dapat semakin efisien, terjangkau, dan ramah lingkungan, serta memberikan kemudahan aksesibilitas bagi masyarakat di wilayah tersebut.
Sumber: id.wikipedia.com
Perhubungan
Dipublikasikan oleh Izura Ramadhani Fauziyah pada 08 Februari 2025
Trans Jogja, yang dikenal dengan merek Trans Jogja Istimewa, adalah sistem bus berkecepatan tinggi di Daerah Otonomi Yogyakarta (DIY), Indonesia, yang melayani kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, dan Kabupaten Bantul. Trans Jogja merupakan bagian dari proyek pengelolaan bus Bus Rapid Transit (BRT) yang diluncurkan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Sistem ini dimulai oleh Dinas Transportasi DIY pada awal Maret 2008.
Operator Trans Jogja adalah PT Jogja Tugu Trans (empat grup yang mengoperasikan angkutan perkotaan dan pedesaan di Jogja [Sleman, Kopata, Aspada), Kobutri dan Puskopkar ). Pengusaha Muda ] dan Perum DAMRI) dan PT Anindya Mitra Internasional, perusahaan provinsi DIY. tidak ada Selama perencanaan, kami menghadapi banyak tantangan dari operator bus dan pengemudi becak. Penerapan sistem ini awalnya direncanakan pada [2007], namun waktu penerapannya diubah karena kerusakan akibat gempa Yogyakarta pada 27 Mei [2006].
Pada peluncuran awal, dan Enam rute bus melayani sirkuit . Kembali ke pelabuhan pertama pada pukul 05:30 hingga 21:30 WIB. Ini adalah bus ukuran [105] dengan [34] kursi. Halte yang digunakan sebagai halte ini dibangun dengan biaya masing-masing [70 juta rupiah] dan akan dikerjakan oleh dua kontraktor.
Pada [17 dan 18] Februari [2008], Trans mulai menguji Jogja. Awalnya Trans Jogja meliputi Candi Prambanan, Jalan Malioboro, Kotagede, Jogja Expo Center, Plaza Ambarrukmo, UGM, Kotabaru, dll. Trans Jogja awalnya memiliki [78] stasiun, delapan di antaranya merupakan Point of Sale (PoS). Awalnya bus ini [Rp. 1,000.00] lalu menggunakan sistem single travel card [Rp. Akan digantikan dengan tarif biasa 3.500,00]. Seluruh bus tersebut dimiliki oleh Pemerintah Kota Yogyakarta dan Pemerintah DIY dan dioperasikan oleh PT Jogja Tugu Trans, dengan total [54] bus dan 6 shuttle bus.
Rute Tambahan
Keberhasilan proyek ini menjadi kebanggaan Pemerintah DIY. telah menghasilkan. yang perlu diperhatikan : Untuk penambahan kendaraan dan jalan Trans Jogja. Namun Organisasi Transportasi Darat (Organda) DIY telah meminta pemerintah DIY untuk mempertimbangkan penambahan [20] bus dan [19] stasiun baru untuk Trans Jogja.
Rute baru ini akan diluncurkan pada [4] 2010. Masih yang mana dijadwalkan akan diadakan pada bulan Januari], operasional dihentikan karena penundaan yang disebabkan oleh masalah dalam proses pengiriman. Pemda DIY optimistis bus akan tersedia [15 Oktober 2010]. Rute baru tersebut adalah jalur [4A] dan [4B] yang menghubungkan Pelabuhan Giwangan dengan UIN Sunan Kalijaga dan Lempuyangan.
Pendapatan dari Anindya Mitra Internasional
DIY Pemerintah berencana mengakhiri perjanjian kerja sama dengan PT Jogja Tugu Trans pada akhir [2015]. [2015] Pada bulan September, Pemprov DIY menunjuk BUMD DIY, PT Anindya Mitra Internasional (AMI), untuk mengoperasikan bus Trans Jogja. Pada masa transisi ini, bus Trans Jogja yang dibangun pada [34] [2007-2008] di bawah kendali PT AMI dan [40] bus lainnya tetap beroperasi. Dalam rencana PT AMI, perseroan juga berniat menjalin kerja sama dengan pihak ketiga seperti perbankan dan jasa pendukung. Akibatnya banyak awak PT JTT yang dipecat.
Sebagai langkah awal, PT AMI meluncurkan bus baru pada [27 Mei 2016], bus yang didukung oleh lembaga peradilan. Tanah untuk diganti terlebih dahulu. saya melakukannya Bus Trans Jogja dibangun pada tahun [2007-2008]. Semua bus dapat diakses oleh penyandang cacat. Pada awal [2017], [85] bus Trans Jogja siap beroperasi dan [43] bus lainnya senilai [30 miliar rupiah telah terdaftar.
[Maret 2017], mendaftarkan layanan transportasi siap DIY untuk pengoperasian trayek baru bus Trans Jogja yaitu trayek [5A], [5B], [6A], [6B], [7], [8], [9], [10] dan [11 ] , yakni [7 ] ], Komentar pada [9], [11] [25 April 2017], termasuk komentar pada rute [5A], [5B], [6A] dan [6B], [12 Mei 2017] dan berakhir [3 Juli, 2017] ] untuk rute [8] dan [10]. Terakhir, Trans Jogja [17] juga menjadi salah satu cara untuk mengakses kawasan yang belum atau jarang dikunjungi serta dapat menunjang pariwisata di Yogyakarta.
Sumber: id.wikipedia.com
Perhubungan
Dipublikasikan oleh Izura Ramadhani Fauziyah pada 08 Februari 2025
Kecelakaan ini merupakan kecelakaan paling mematikan sepanjang sejarah Merpati Nusantara Airlines. Penyelidik menyimpulkan, pilot pesawat tersebut secara tidak sengaja terbang di ketinggian. Kerusakan tersebut menyebabkan pesawat mendarat di perairan internasional dekat Bandara Jefman.
Kecelakaan
Pada tanggal 1 Juli 1993, sebuah pesawat Fokker F28 Fellowship mendekati Bandara Jefman di area kecil. Korban selamat mengatakan jarak antara tanah dan pesawat kurang dari 1 meter. Tiba-tiba pesawat terangkat dan roda pendarat kiri mencapai puncak sebuah bukit kecil. Korban selamat mengaku mendengar ledakan keras saat kejadian.
Banyak penumpang yang terlempar dari tempat duduknya di pesawat. Sebagian sayapnya patah dan pesawat mulai berputar. Pesawat meninggalkan bandara, jatuh ke laut dan pecah menjadi tiga bagian besar. Korban sebagian besar ditemukan masih terikat di kursi, dan ada pula jenazah yang mengambang di atas. Tim pencarian dan penyelamatan dikerahkan segera setelah kejadian tersebut.
Nelayan setempat adalah orang pertama yang tiba di lokasi kecelakaan dan membantu seorang anak laki-laki dan seorang pria di lokasi kejadian. Banyak orang selamat dari kecelakaan itu, namun banyak juga yang meninggal karena luka-luka mereka. Orang lain selamat dari kecelakaan itu dan menyelamatkan anak laki-laki yang tidak sadarkan diri itu dari air. Saat menyerahkan bocah tersebut kepada nelayan setempat, tiba-tiba ia pingsan dan meninggal dunia.
Berita kejadian tersebut bermula antara pukul 15.00 hingga 16.00 WIB. Keluarga korban diberitahu mengenai kecelakaan tersebut dan dibawa ke lokasi kejadian. Mereka tiba keesokan harinya. Evakuasi berlangsung cepat karena akses ke lokasi jatuhnya pesawat mudah.
Pesawat
Pesawat yang terlibat kecelakaan adalah Fokker F28 Fellowship 3000 registrasi PK-GFU dengan nomor seri 11131. Pesawat lepas landas terlebih dahulu. April 1978. Pesawat dikirim pada tahun yang sama dan digunakan pada penerbangan Garuda Indonesia sebelum dijual ke Merpati Nusantara Airlines pada tahun 1989.
Penyelidikan
Dilaporkan bahwa kondisi cuaca buruk pada saat itu. kecelakaan Saksi melaporkan hujan lebat disertai angin kencang. Juru Bicara Merpati menambahkan, cuaca di sekitar Sorong, termasuk kawasan Bandara Jefman, “sangat buruk”. Awan hitam tebal terlihat pada saat kejadian. Operator maskapai penerbangan dilaporkan memperingatkan awak Penerbangan 724 bahwa mereka telah membatalkan pendaratan dan mengalihkan ke Bandara Biak. Namun, pilot Penerbangan 724 bersikeras untuk mendarat di Bandara Jeffman.
Saat pilot mulai mendarat, pesawat mengarah ke laut, bukan ke landasan pacu. Pilot tampak bingung dengan cuaca buruk tersebut. Beberapa detik kemudian, para kru menyadari kesalahan mereka dan mencoba kembali, namun gagal. Bagian depan pesawat berhasil menghindari bukit, namun bagian belakang pesawat tertabrak. Pesawat pecah menjadi tiga bagian dan jatuh ke laut.
Disadur dari Artikel : id.wikipedia.com
Perhubungan
Dipublikasikan oleh Izura Ramadhani Fauziyah pada 08 Februari 2025
Insiden pesawat yang hilang masih menjadi isu keamanan yang menghantui industri penerbangan di seluruh dunia. Salah satu contoh insiden tersebut adalah hilangnya Malaysia Airlines MH370, yang penyebabnya masih menjadi misteri hingga saat ini. Pada tahun 2019, Otoritas Penerbangan Irlandia memperkenalkan sistem satelit radar baru yang diklaim dapat memberikan lokasi yang akurat dari pesawat di seluruh dunia dalam kasus kecelakaan atau insiden lainnya. Inovasi ini diharapkan dapat mengatasi fenomena hilangnya pesawat dari radar yang dapat menghambat upaya penyelamatan.
Beberapa contoh pesawat yang telah menghilang dan masih menyisakan berbagai misteri, seperti yang dilaporkan oleh The Irish Times, antara lain:
Malaysia Airlines MH370: Pesawat ini menghilang saat dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada Maret 2014. Meskipun upaya pencarian telah dilakukan selama berbulan-bulan, pesawat dan penumpangnya hingga kini belum ditemukan.
Air France 447: Pada tahun 2009, Air France Penerbangan 447 jatuh ke Samudra Atlantik dengan kehilangan 216 penumpang dan 12 awak. Penyebab kecelakaan ini awalnya menjadi misteri, tetapi setelah dua tahun pencarian, data penerbangan kotak hitam dan perekam suara berhasil ditemukan.
Pesawat Amelia Earhart: Pada tahun 1937, Amelia Earhart dan navigator Fred Noonan menghilang di atas Pasifik saat melakukan penerbangan keliling dunia dengan pesawat Lockheed Electra 10E. Hingga kini, pesawat dan awaknya tidak pernah ditemukan.
Pesawat Pengebom Porpedo 19: Lima pesawat pembom torpedo Angkatan Laut Amerika Serikat menghilang di atas Segitiga Bermuda selama penerbangan pelatihan rutin pada puncak Perang Dunia II. Keempat belas awak pesawat tidak pernah ditemukan.
Flying Tiger 739: Pada tahun 1962, Flying Tiger Flight 739 milik Angkatan Darat Amerika Serikat menghilang di Palung Mariana di Samudra Pasifik saat dalam perjalanan dari Guam ke Filipina. Meskipun upaya pencarian melibatkan ribuan orang dan berbagai sarana, pesawat ini tidak pernah ditemukan.
Penerbangan Angkatan Udara Uruguay 571: Pesawat angkatan udara Uruguay menghilang saat melintasi Pegunungan Andes pada tahun 1972. Setelah 72 hari, 16 orang yang selamat ditemukan. Mereka harus bertahan hidup dengan memakan jasad penumpang yang sudah meninggal.
Tabrakan Star Dust pada 1947: Pesawat British South American Airways Star Dust menghilang pada tahun 1947 saat terbang dari Buenos Aires ke Santiago. Lebih dari 50 tahun kemudian, potongan-potongan puing pesawat dan bagian tubuh penumpang ditemukan di Pegunungan Andes.
Kecelakaan pesawat Angkatan Udara India: Pada tahun 2016, pesawat angkut Antonov An-32 milik Angkatan Udara India menghilang dengan 29 orang di atas Teluk Benggala. Meskipun pencarian dilakukan dengan melibatkan kapal selam, kapal permukaan, dan pesawat, pesawat ini tidak pernah ditemukan.
Lady Be Good: Sebuah pesawat B-24D Korps Udara Angkatan Darat AS bernama Lady Be Good hilang saat misi pengeboman di Italia pada tahun 1943. Pesawat ini ditemukan di gurun Libya pada tahun 1958, dan delapan awaknya ditemukan selamat.
Vancouver Douglas DC-4: Pada tahun 1951, pesawat Douglas DC-4 yang berangkat dari Vancouver menuju Anchorage menghilang di tengah perjalanan. Tidak ada jejak pesawat atau penumpang yang ditemukan.
Sumber: kompas.com
Perhubungan
Dipublikasikan oleh Izura Ramadhani Fauziyah pada 08 Februari 2025
Merpati Nusantara Airlines Penerbangan 6517 (MZ6517/MNA6517) adalah penerbangan domestik dari Bajawa ke Kupang, Nusa Temnggara Timur. Pada 10 Juni 2013, pesawat Xian MA60 bermesin ganda yang beroperasi pada rute ini mengalami kecelakaan pendaratan di Bandara El Tari Kupang dan melukai 25 penumpang, lima di antaranya luka berat. Pesawat mengalami kerusakan parah akibat kecelakaan tersebut dan akhirnya dinyatakan tidak layak pakai.
Investigasi dilakukan oleh Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dengan dukungan Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok. Ia menyimpulkan manajemen mesin awak pesawat lalai. Kontrol selalu kehilangan daya dorong dan daya angkat. Sebelum mendarat, terjadi pendaratan keras yang melebihi batas struktural pesawat.
Kecelakaan
Penerbangan 6517 lepas landas dari Bandara Turulello Soa di Bajawa pada pukul 09.00. Ada 46 penumpang dan 4 awak kapal dan tiba pada pukul 09.40. Penerbangan lancar sampai mendarat. Pesawat tersebut dikemudikan oleh First Officer Au Young Vunpin dan dikemudikan oleh Kapten Aditya Pri Joewono. Pada pukul 09.22, awak pesawat pertama kali menghubungi operator Menara El Tari dan melaporkan lokasinya dengan menjaga ketinggian 11.500 kaki.
Pilot mendapat informasi bahwa runway yang digunakan adalah 07 dan informasi cuaca. Penerbangan 6517 turun hingga izin diberikan untuk menurunkan ketinggiannya hingga 5.000 kaki. Pada pukul 09.38 waktu setempat, awak pesawat melaporkan bahwa pesawat telah mencapai ketinggian 10.500 kaki dan penerbangan dalam kondisi visual meteorology (VMC).
Bandara El Tari mengkonfirmasi kontak video dengan Penerbangan 6517 dan mengeluarkan izin pendaratan. Pada pukul 09:51, pilot mengatakan mereka telah mencapai perhentian terakhir dan Menara El Tari kembali mengeluarkan izin pendaratan. Penerbangan 6517 memperpanjang roda pendaratannya.
Pada pukul 10.15, Penerbangan 6517 mendarat dengan tiga benturan dan menabrak landasan. Pesawat terbelah menjadi dua bagian. Sayap kiri dan kanan maju ke depan (seluruh struktur sayap terlepas dari kendaraan, roboh karena beratnya) dan kedua baling-baling patah. Saksi ingat bahwa ledakan besar terjadi selama kecelakaan itu. Kemudian pesawat meluncur beberapa meter. Setelah pesawat berhenti, kru menilai situasi dan memutuskan untuk mengevakuasi penumpang melalui pintu utama belakang.
Lima belas orang terluka dalam kecelakaan tersebut. Seorang pilot dan empat penumpang di baris 3, 7 dan 8 mengalami luka berat. Beberapa penumpang yang terluka terkejut.
Disadur dari: id.wikipedia.com