Pendidikan
Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini pada 22 April 2024
KOMPAS.com - Wikan Sakarinto, sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, secara resmi meresmikan dua gedung baru di Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Gedung pertama diberi nama Nadiem Anwar Makarim, khusus digunakan untuk kuliah teknik informatika. Sementara gedung kedua, bernama Syekh Muhammad Arsyad al Banjari, difungsikan sebagai gedung kuliah terpadu. Inisiatif pembangunan ini merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di Tanah Laut, Kalsel, melalui pengembangan infrastruktur.
Wikan menyampaikan ucapan selamat atas ketersediaan gedung baru tersebut, sambil mengungkapkan harapannya agar Politala dapat menggandakan jumlah mahasiswa. Tujuannya adalah melahirkan lebih banyak individu berpotensi yang berasal dari Politala. Harapan lainnya adalah agar gedung baru ini dapat menghasilkan SDM unggul dan kompeten, serta memberikan dampak nyata pada peningkatan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi, terutama di Kabupaten Tanah Laut. Wikan juga menyoroti kebutuhan infrastruktur Politala yang sejalan dengan potensi pariwisata dan pertanian di Kabupaten Tanah Laut. Selain itu, Politala berkomitmen untuk berkolaborasi dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan seluruh perguruan tinggi di Kalsel, dengan tujuan menciptakan SDM yang kompeten, menggabungkan kemampuan nonteknis (soft skills), karakter, dan kemampuan teknis (hard skills).
Direktur Jenderal juga menyampaikan apresiasinya kepada Politala karena telah berkomitmen dalam mendukung pengembangan ekosistem pendidikan vokasi, terutama melalui program upgrade D3 menjadi sarjana terapan. Wikan mendorong seluruh komunitas akademis di Politala untuk turut serta dalam program Kampus Merdeka. Ia menekankan pentingnya mendaftar program ini, yang memiliki anggaran ratusan miliar, untuk pengiriman mahasiswa ke luar negeri, magang mahasiswa, dan melibatkan peran industri dalam mengajar di Politala. Wikan juga menjelaskan tentang program Kampus Merdeka Vokasi, termasuk matching fund dan riset terapan. Menurutnya, riset di perguruan tinggi yang melibatkan industri dapat menghasilkan produk yang dapat diterapkan dalam masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Politala, Mufrida Zein, mengungkapkan bahwa gedung baru ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Selain itu, ditambahkan prodi baru, seperti D4 perpajakan dan D4 alat berat, yang akan berkolaborasi dengan jurusan mesin otomotif yang sudah ada. Mufrida menyampaikan apresiasi atas pembangunan gedung yang difasilitasi oleh Kemdikbud Ristek, dan merinci rencana kedepannya untuk menyediakan prodi-prodi tambahan yang mendukung perkembangan Politala, terutama di Kabupaten Tanah Laut.
Sumber: kompas.com
Pendidikan
Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini pada 22 April 2024
RADARSEMARANG.ID. SWOT merupakan singkatan dari Strengths (Kekuatan), Weaknesses (Kelemahan), Opportunities (Peluang) dan Threats (Ancaman) yang artinya Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman dalam bahasa Indonesia. Oleh karena itu, analisis SWOT merupakan analisis atau proses yang mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Analisis SWOT ini dapat digunakan untuk menilai tren dan tren yang mempengaruhi institusi/organisasi, perusahaan, dan individu.
Menurut Ferrel dan Harline (2005), peran analisis SWOT adalah memperoleh informasi dari analisis situasi dan menggunakannya. Permasalahan (kekuatan dan kelemahan) dan faktor eksternal (peluang dan ancaman). Analisis ini didasarkan pada logika memaksimalkan kekuatan dan peluang, serta meminimalkan kelemahan dan ancaman. Peluang dan ancaman saat ini terkait dengan faktor eksternal atau area di luar orang/di luar organisasi/di luar bisnis.
Sistem yang digunakan dalam analisis SWOT melihat secara mendalam tujuan dan organisasi Anda. Atau sebuah perusahaan. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi kekuatan terbaik Anda dan menyajikan situasi yang akan Anda hadapi di masa depan, dan ini merupakan salah satu langkah dalam menentukan rencana yang baik.
Lakukan analisis SWOT khususnya untuk sekolah kejuruan. siswa Jadi pertama-tama Anda perlu memahami aturan SWOT. Yaitu kekuatan, kelemahan, peluang dan kemarahan. Kemudian ambil selembar kertas dan buatlah empat kolom yang memuat keempat area tersebut.
Nah, menurut Sondang P Sinagian, analisis SWOT mempunyai komponen strategis. Dengan kata lain, di kolom kemampuan pertama, Anda dapat menulis semua kemampuan model. Contoh potensi antara lain mampu bekerja keras, pantang menyerah, punya komitmen yang kuat, mudah bergaul, penampilan menarik, prestasi akademik baik, pernah menjuarai lomba tertentu, mempunyai kemampuan manajemen yang baik, disiplin, bertanggung jawab dan lain-lain.
Di kolom kedua yaitu weakness atau kelemahan. Bisa dituliskan semua kelemahan yang ada dalam diri siswa antara lain punya sifat pelupa, egois, kemampuan komunikasinya lemah, tidak memiliki kemampuan finansial yang cukup dan lain-lain.
Di kolom ketiga opportunities atau peluang. dituliskan semua peluang yang ada di masyarakat antara lain adanya lowongan CPNS/PPPK oleh pemerintah, teknologi semakin berkembang, adanya dukungan keluarga/teman-teman dan lain-lain.
Di kolom keempat threats atau ancaman. Dituliskan semua ancaman atau hambatan yang ada di masyarakat antara lain, banyak pesaing yang sudah berpengalaman, tuntutan yang menekan untuk segera menikan/bekerja, banyak sekolah yang meluluskan siswanya.
Yang perlu diingat adalah analisis SWOT pribadi akan lebih efisien jika berfokus pada tujuan dan cita-cita ke depannya. Ini akan memudahkan untuk introspeksi diri dan menilai kelebihan dan kelemahan siswa untuk menanggapi cita-cita tersebut.
Karena tiap individu memiliki kemampuan maupun keterampilan yang beragam, maka kelak akan menjadi tolak ukur tim bagian kepegawaian organisasi/perusahaan ketika sedang menilai siapa yang paling cocok untuk bekerja di perusahaan. Namun mahasiswa tidak perlu khawatir. Lengkapi setiap kolom dengan jujur ​​dan percaya diri.
Terakhir, siswa harus menganggap diri mereka melakukan empat hal berikut: Kini dengan lebih banyak kekuatan. Cobalah untuk mengurangi atau menghilangkan kelemahan yang ada saat ini. Tetap terinformasi tentang peluang di komunitas dan cobalah mengisi kekosongan bagi siswa Anda. Selalu waspada jika ada ancaman/hambatan yang muncul di luar diri Anda.
Data dari kelas sekolah bisnis penulis menunjukkan bahwa banyak siswa yang ingin memasuki dunia kerja sesegera mungkin, sementara yang lain sudah dalam perjalanan. saya tertarik Tingkat pendidikan yang tinggi. Kami berharap analisis SWOT mempersiapkan siswa menghadapi dunia nyata dengan memberi mereka pekerjaan yang harus dilakukan setelah menyelesaikan/menyelesaikan pendidikan sekolah perdagangan mereka. (*/lis)
Sumber: kompas.com
Pendidikan
Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini pada 22 April 2024
KOMPAS.com - Pendidikan tinggi kejuruan di Indonesia semakin banyak diminati lulusan sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK). Itu muncul di Markplus, Inc. dan hasil survei Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) tahun 2021. Survei terhadap 500 siswa SMA/SMK dan orang tua mengungkapkan sebanyak 78,7 persen responden. responden tertarik untuk melanjutkan pendidikan profesional. Menurut penelitian yang sama, banyak faktor yang mempengaruhi minat tersebut, mulai dari kesempatan kerja yang baik, waktu belajar yang singkat hingga kesempatan kerja yang tinggi setelah lulus. Namun, perguruan tinggi kejuruan masih menghadapi beberapa tantangan, seperti penyesuaian kurikulum dengan kebutuhan industri dan perubahan persepsi terhadap pendidikan tinggi kejuruan sebagai pilihan kedua setelah universitas.
Mengajar pendidikan tinggi kejuruan
\ nKementerian Pendidikan dan Kebudayaan , Ristek mengembangkan beberapa strategi untuk pengenalan pendidikan profesi tinggi. Salah satunya mendorong pemenuhan standar akreditasi perguruan tinggi teknik khususnya akreditasi A, dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Iptek juga mendorong peningkatan kompetensi tenaga pengajar pada pendidikan profesi tinggi. Guru diminta mengikuti pelatihan baik di dalam maupun luar negeri. Mereka juga harus menyelesaikan pelatihan profesional dan memperoleh sertifikat kualifikasi guru. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Sains dan Teknologi meminta perguruan tinggi vokasi menyiapkan program yang link and match dengan industri. Mahasiswa juga diwajibkan mengikuti magang di beberapa bidang yang bekerjasama dengan program tersebut. Mahasiswa baru dapat diakui sebagai lulusan setelah mendapat sertifikat praktek. Saat itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Sains dan Teknologi juga berupaya mengubah citra universitas ilmu terapan atau universitas ilmu terapan di mata calon mahasiswa dan orang tua.
Sebelumnya, universitas ilmu terapan identik dengan program Diploma 1 (D1), Diploma 2 (D2) dan Diploma 3 (D3). Lulusan program ini dinilai kurang berkualitas dibandingkan lulusan program Sarjana 1 (S1) di perguruan tinggi negeri. Citra tersebut berubah karena adanya program sarjana atau diploma 4 (D4) terapan. Sekadar informasi, pengangkatan program D3 ke sarjana terapan merupakan salah satu keberhasilan yang digagas Direktorat Jenderal Pendidikan Profesi (Ditjen Diks) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuan dari keberhasilan ini adalah agar lulusan perguruan tinggi vokasi mempunyai kualitas yang sama dan mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi. Dengan demikian, perguruan tinggi ilmu terapan dapat menciptakan sumber daya manusia yang lebih baik dan kompetitif serta mampu memenuhi kebutuhan industri. Selain itu, kita juga harus menghadapi paradigma masyarakat yang menganggap kuliah di universitas ilmu terapan harus murah. Alasannya, harga pendidikan di universitas ilmu terapan tidaklah murah.
Hal tersebut dikarenakan pendidikan di universitas ilmu terapan memiliki metode pengajaran, kurikulum dan layanan pendukung yang valid. Semakin tinggi kualitas lembaga pendidikan maka semakin tinggi pula biaya pendidikannya. Artinya dengan belajar di kampus universitas ilmu terapan yang mahal, mahasiswa baru dan orang tuanya mendapatkan layanan pendidikan yang berkualitas. Dengan demikian, lulusannya memiliki kualifikasi lebih tinggi yang mudah diadopsi di industri.
Peluang perguruan tinggi vokasi
Salah satu perguruan tinggi vokasi yang dikelola Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah Politeknik Multimedia Nusantara (MNP). Kampus ini menawarkan program sarjana terapan yang disesuaikan dan relevan dengan kebutuhan tenaga kerja industri. Berlokasi di Gading Serpong, Tangerang, Banten, kampus ini didirikan pada tahun 2021 oleh Yayasan Multimedia Nusantara, pengurus yang berhasil mendirikan Universitas Multimedia Nusantara yang memiliki akreditasi unggul (A) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-). PT).
\ nSebagai bagian dari Grup Kompas Gramedia, MNP mengusung visi "Menerangi dan Memperkuat Bakat Nusantara di Bidang Teknologi Kreatif". Program studi (prodi) MNP merupakan program sarjana terapan di bidang animasi digital, manajemen acara, dan logistik e-commerce. Sebagai informasi, Digital Animation merupakan program pascasarjana yang mengkhususkan diri pada animasi dua dimensi (2D) dan tiga dimensi (3D), grafik gerak, efek visual, dan produksi game. Dalam kurikulum Manajemen Acara, siswa belajar bagaimana mengatur acara dengan mengoptimalkan teknologi. Pada saat yang sama, manajemen bisnis dan sumber daya serta logistik mulai dari rantai pasokan digital, distribusi hingga pergudangan dipelajari di program studi logistik Verkkokauppa.
Untuk mempercepat terciptanya operator yang andal, dibuatlah kurikulum perguruan tinggi vokasi MNP. dengan mengadaptasi konsep 6-2, yaitu. 6 semester pembelajaran di kelas bersama dosen dan praktisi dan 2 semester praktek di industri. Kemudian metode pengajaran MNP dikembangkan secara khusus dengan konsep 70-30 yaitu. 70 persen praktis dan 30 persen teoretis atau konseptual. MNP menggunakan e-learning dengan perangkat berkualitas tinggi untuk mendukung efektivitas dan efisiensi kegiatan belajar mengajar. MNP bertujuan untuk menjadi salah satu dari 10 universitas terapan terbaik di Indonesia dalam sepuluh tahun ke depan dengan dukungan dari berbagai industri.
Sumber: kompas.com
Pendidikan
Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini pada 22 April 2024
KOMPAS.com - Universitas terbaik di Indonesia ini menjadi tujuan yang tepat bagi calon mahasiswa. Jika ingin masuk politeknik, prosesnya tidak ada bedanya dengan kuliah di universitas sungguhan. Bahkan peringkat politekniknya sejajar dengan universitas.
Jadi politeknik mana yang terbaik di Indonesia saat ini? Untuk mengetahuinya, lihat daftar yang disediakan oleh Webometrics. Pemeringkatan Webometrics terhadap universitas internasional diprakarsai oleh Cybermetrics Lab, sebuah kelompok riset dari Superior Council of Scientific Research (CSIC), lembaga penelitian publik terbesar di Spanyol. Pemeringkatan website Webometrics dilakukan secara online untuk perguruan tinggi dan telah berjalan sejak tahun 2004. Penghargaan diberikan kepada perguruan tinggi dan politeknik di Indonesia. Lebih dari 31.000 universitas di seluruh dunia, termasuk politeknik, menerima skor dari Webometrics.
Peringkat situs web menunjukkan beberapa skor:
Impact atau visibility (jumlah subnet yang memiliki link kepada laman web institusi) memiliki bobot 50 persen.
Openness atau trasnparency (jumlah kutipan dari 210 penliti terbaik) memiliki bobot 10 persen.
Excellence (jumlah naskah yang paling sering dikutip dalam periode empat tahun terakhir) mempunyai bobot 40 persen.
Dalam semua poin ini. , berikut politeknik terbaik di Indonesia menurut penilaian Webometrics edisi Januari 2022 yang dirangkum Kompas.com pada Rabu (26 Januari 2022):
Inilah nama-nama politeknik terbaik di Indonesia. Apa pilihan Anda? Kalau punya, kamu pasti bisa masuk dan masuk perguruan tinggi.
Sumber: kompas.com
Pendidikan
Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini pada 22 April 2024
REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- Kementerian Pertanian RI menaruh harapan besar pada generasi milenial untuk menjawab tantangan di era industri 4.0. Tantangan pembangunan pertanian di Indonesia tak lepas dari pemanfaatan teknologi dan inovasi sektor pertanian.
Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo meminta generasi muda dapat mengambil peranan dalam pembangunan pertanian.
"Generasi milenial yang inovatif dan memiliki gagasan yang kreatif akan mampu mengawal pembangunan pertanian yang maju, mandiri, modern," katanya.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan Kementan melalui SMK-PP, politeknik atau pendidikan vokasi, akan terus berupaya menghasilkan SDM yang professional, berjiwa wirausaha, dan daya saing tinggi.
"Salah satu indikasi keberhasilan pendidikan vokasi Kementan adalah output atau alumninya dapat diserap oleh dunia usaha atau dunia industri atau DuDi," katanya.
Untuk itu, kata Dedi Nursyamsi, Kementan menerapkan Teaching Factory (TeFa) di mana model pembelajaran dalam suasana sesungguhnya (tempat kerja) dan bertujuan menumbuhkan kemampuan kewirausahaan peserta didik atau lulusan sesuai kebutuhan DuDi.
SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai institusi pendidikan vokasi di bawah naungan Kementan pun terus berupaya meningkatkan dan mengembangkan kualitas lulusannya.
Salah satu upayanya adalah meningkatkan kualitas Teaching Factory (TeFa) karena melalui TeFa, peserta didik akan dapat meningkatkan kompetensinya sebagai wirausaha dan memiliki kesiapan untuk terjun di dunia industri yang sebenarnya.
Kepala SMK-PPN Banjarbaru, Budi Santoso mengatakan hadirnya Program Youth Enterpreneur and Employment Support Services (YESS) pun turut mendukung kegiatan TeFa di SMK-PP Negeri Banjarbaru, kali ini menggelar pelatihan Smart Farming tentang smart green house.
"Pelatihan diikuti 16 peserta di antaranya delapan orang dari SMK-PP N Banjarbaru, dan delapan dari perwakilan BBPP Binuang di antaranya petani milenial dari P4S. Narasumber, kali ini mengundang instruktur dari Habibi Garden di Bandung, Jawa Barat.," kata Budi Santoso.
Pada pembukaan pelatihan, Wakasek Kurikulum SMK-PPN Banjarbaru, Airin Nurmarita mengatakan pelatihan memberi kesempatan pada peserta memanfaatkan dan mengaplikasikan langsung smart farming terkait smart green house.
"Baik di green house atau pun lapangan, dapat diaplikasikan, khususnya di SMK-PP N Banjarbaru,” katanya mewakili Budi Santoso.
Dia menambahkan kegiatan pelatihan menyediakan peralatan, bukan hanya untuk diaplikasikan tapi juga mampu melakukan melakukan pemeliharaan, artinya mendapat pengetahuan dan ketrampilan bagaimana merawat dan menjaga peralatan secara optimal baik di SMK-PP N Banjarbaru dan di P4S.
Pemilihan pelatihan smart farming mengacu arahan Mentan Syahrul tentang smart farming, sistem pertanian berbasis teknologi yang bisa membantu petani meningkatkan hasil panen secara kuantitas dan kualitas.
"ToT smart farming adalah upaya menembus langit. ToT tidak boleh gagal, karena memperlihatkan perubahan paradigma dan transformasi pertanian dari cara-cara tradisional ke modern,” kata Mentan.
Materi pelatihan antara lain pengenalan smart dan precision farming, survei lahan dan pemetaan, desain lahan untuk smart farming, standar operasional prosedur (SOP), threshold sensor budidaya, aktifitas budidaya, kalender budidaya, daftar kebutuhan kebun dan hama penyakit, daftar kebutuhan kebun dan hama penyakit, heatmap kebun budidaya, heatmap kebun budidaya, sistem kerja kebun, budidaya, dan sistem smart farming.
Sumber: republika.co.id
Pendidikan
Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini pada 22 April 2024
KOMPAS.com - Perkembangan toko roti atau kue di Indonesia mengalami kemajuan yang sangat pesat. Bagi Anda yang mendalami ilmu kuliner pasti paham perbedaan antara toko kue dan toko roti. Selain membuat kue atau roti, dunia baking juga membutuhkan banyak kreativitas. Selain itu, pastry chef juga harus mempunyai passion yang kuat. Praktek membuat kue di masa lalu juga menjanjikan karier dan penghasilan besar. Berbicara mengenai confectionery tidak hanya berarti aneka kue yang lezat, roti yang lembut atau dunia baking, baking memadukan kreativitas dan teknologi tinggi.
Yakni memadukan keindahan, keterampilan, teknologi tinggi, kreativitas, dan lain-lain. Bahkan dapat dikatakan bahwa makanan yang dipanggang merupakan salah satu bidang yang paling menantang dalam industri makanan dan minuman. Produk bule itu unik, kata kepala koki chef Martua Sakti, Minggu (20 Februari 2022) di situs Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Menurut seorang chef yang bekerja di Emerald Palace Kempinski Dubai, seorang pastry chef harus memiliki "tangan dingin" untuk menyiapkan kue atau produk. Pasalnya, karya pastry tidak hanya soal cita rasa yang enak, tapi juga memiliki sisi dekoratif yang indah.
Membutuhkan seni dan ketelitian yang tinggi. Seorang pastry chef, lanjut Sakti, mengolah bahan-bahannya berbeda-beda. Karena gula, coklat, tepung dan krim dibuat dari bahan-bahan tersebut. “Jadi harus paham cara memilih bahan yang terbaik. Identifikasi kelebihan masing-masing jenis bahan,” jelasnya. Seorang pastry chef juga harus mengetahui reaksi antara bahan dan cara pengolahannya agar bisa berkreasi dengannya. Ia menambahkan, tidak hanya detail bahan saja yang harus diperhatikan. Untuk berkreasi, seorang pastry chef juga memerlukan tingkat kesenian dan ketelitian yang tinggi.
Saat memanggang, mereka harus memperhatikan takaran, suhu, dan teknik yang tepat dari setiap bahan. Sebab, besar kemungkinan kegagalan pembuatan kue disebabkan oleh turunnya suhu akibat teknik memanggang yang salah. Selain itu, pastry chef juga harus kreatif dalam bereksperimen dan mengolah bahan. “Yang terpenting adalah passion yang kuat, karena kreatifitas biasanya akan muncul asalkan kita memiliki passion yang kuat di bidang ini,” tambah Sakti.
Penghasilan seorang pastry chef
Tetapi juga keinginan untuk terus mengeksplorasi bahan-bahannya , teknik dan keterampilan. Agar anda dapat mengembangkan atau mengembangkan bakat dan keterampilan anda. “Karena seperti fashion, pastry terus berkembang, tidak ada habisnya. Jadi perlu passion yang kuat jika ingin menggelutinya,” ujar chef jebolan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung yang dulu bernama National Hotel ini. Institut (NHI). Pendapatan seorang pastry chef berbeda-beda sesuai dengan posisi atau levelnya. Mulai dari tugas 3/asisten juru masak hingga kepala koki.
Sumber: kompas.com