Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Dipublikasikan oleh Siti Nur Rahmawati pada 22 Agustus 2022
Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menuntaskan pembangunan Bendungan Sadawarna di Kabupaten Subang, Jawa Barat yang mengedepankan konsep green natural recycle. Prinsip-prinsip infrastruktur berbasis lingkungan dan berkelanjutan diimplementasikan pada pembangunan Bendungan Sadawarna mulai dari tahap survei, investigasi, desain, pembebasan tanah (land acquisition), konstruksi, sampai operasi dan pemeliharaan (SIDLACOM).
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan pembangunan infrastruktur berbasis lingkungan dan berkelanjutan sejalan dengan komitmen Pemerintah Indonesia dalam menghadapi isu lingkungan dan perubahan iklim. Pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan terus didorong untuk menciptakan nilai tambah dan pembangunan berkelanjutan sehingga manfaat infrastruktur bisa dirasakan generasi mendatang.
“Dalam usaha meminimalkan dampak negatif pembangunan infrastruktur terhadap lingkungan harus diperhitungkan secara cermat daya dukung lingkungan dan mengoptimalkan pengembangan seluruh potensi wilayah yang ada seperti bagaimana memanfaatkan material lokal, agar bisa mengurangi konsumsi karbon,” ungkap Menteri Basuki.
Pada pembangunan Bendungan Sadawarna, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum, Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air mengoptimalkan potensi fungsi bendungan dengan mengedepankan tujuh konsep green natural recycle. Pertama, selama tahap konstruksi bendungan Sadawarna mempunyai laboratorium mekanika tanah dan geoteknik secara mandiri agar mengurangi waktu pengetesan laboratorium, sebab di Indonesia hanya terdapat dua laboratorium untuk pengetesan parameter timbunan yang umumnya dipergunakan.
Kedua, Bendungan Sadawarna akan dioptimalkan fungsinya sebagai sumber pembangkit listrik tenaga surya (solar panel) sehingga tak hanya mempunyai manfaat ketahanan pangan, namun juga kemandirian energi bagi operasional. Bendungan yang sudah selesai konstruksi, dihitung dengan asumsi maksimal luas genangan bendungan yang bisa dipergunakan untuk PLTS merupakan 5 persen, dan 1 hektar bisa menciptakan potensi listrik sebesar 1 Mega Watt (MW). Lokasi digenangan nantinya akan dikaji dan dipilih lokasinya.
“Kini tengah dihitung kebutuhan solar sell-nya. Kebetulan untuk pemanfaatan sekarang ini sebagai suplai operasional sekitar 70 ribu Watt, tapi ke depan tak hanya internal tetapi juga eksternal,” ungkap Kepala BBWS Citarum Kementerian PUPR Bastari.
Ketiga, Bendungan Sadawarna akan dilengkapi embung kecil sebagai sistem pengelolaan air limpasan dengan mengadopsi konsep natural pond for water treatment. Natural pond ini nantinya akan memenuhi kebutuhan air di lingkungan fasilitas untuk UPB bendungan dengan treatment pengelolaan air secara natural memakai chamber - chamber untuk menangkap air limpasan untuk disaring dan diendapkan secara biologis lalu didasar kolam memakai under gravel treatment. Air yang di dalam kolam nantinya akan dipompa naik ke dalam tower air diketinggian 7 m untuk bisa disalurkan ke dalam gedung-gedung dan rumah secara gravitasi dan air limpasan akan kembali ke chamber dan kolam.
Keempat, pada timbunan main dam Bendungan Sadawarna akan dilengkapi geomet dan ditanam gebalan rumput untuk penanganan hilir bendungan sehingga lebih natural. Bendungan yang berada di Desa Sadawarna, Kecamatan Cibogo, Subang ini didesain mempunyai tinggi bendungan 40 m dengan panjang 933 m dan lebar puncak 10 m.
Kelima, dukungan dalam mengedepankan prinsip ramah lingkungan dan berkelanjutan juga dialaksanakan dengan menyiapkan koridor-koridor sabuk hijau di sepanjang akses jalan lingkar yang nantinya akan dikelola oleh masyarakat sekitar dalam wadah komunitas peduli bendungan dan sebagai pengarah dri IPPU dan perijinan dan persetujuan dri BBWS Citarum Kementerian PUPR sepanjang 21,3 km untuk bisa di tanam tanaman keras produktif agar panennya bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar.
Disadur dari sumber pu.go.id/berita
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Dipublikasikan oleh Siti Nur Rahmawati pada 22 Agustus 2022
Pontianak - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR melalui Direktorat Jenderal atau Ditjen Bina Marga akan mulai membangun duplikasi Jembatan Kapuas I yang akan sejajar dengan jembatan eksisting di tahun ini. Pembangunan duplikasi jembatan selain bisa meningkatkan konektivitas warga dan memperlancar distribusi barang dan jasa, juga sebagai satu kesatuan sistem arus lalu lintas keluar masuk di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas I dilaksanakan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, rencana lokasi pembangunan akan sejajar dengan Jembatan Kapuas yang telah terdapat saat ini sebab tingkat kepadatan lalu lintas di Kota Pontianak terus mengalami peningkatan. Pekerjaan akan dilaksanakan secara Multi Years Contract (MYC) 2022-2024 dengan sumber pendanaan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp. 267 milyar.
“Pertanggal 11 pemenangnya telah ada, ini kami desain kurang lebih hampir sama dengan sebelahnya yang mana rencananya duplikasi dengan tipe rangka baja juga. Jembatan akan dibangun dalam waktu 3 tahun hingga tahun 2024. Kami harapannya dapat dipercepat pembangunan duplikasi jembatan dengan bentang 430 m tersebut,” ungkap Direktur Bina Teknik Jalan dan Jembatan Ditjen Bina Marga Nyoman Suaryana ketika mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Reses Komisi V DPR RI memantau lokasi rencana pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas I, Selasa(19/7/2022).
Kepala BPJN Kalimantan Barat Herlan Hutagaol menyampaikan, pembangunan jembatan baru memang telah dibutuhkan oleh warga Pontianak. Secara teknis jembatan lama yang sudah dibangun pada tahun 1982 sudah mengalami penurunan daya beban “Duplikasi Jembatan Kapuas I memang sangat dibutuhkan masyarakat Pontianak, sebab untuk mengurai kemacetan, seeba secara teknis jembatan tersebut telah tua, dibangun pada tahun 1982 semua parameternya, keausan, dan pola trafik telah berubah” jelas Herlan.
Herlan menjelaskan, walaupun telah ditentukan pemenangnya namun belum dapat dilaksanakan kontrak sebab masih menunggu izin MYC sehingga paling lama pembangunan akan dimulai pada bulan Agustus 2022. Duplikasi Jembatan Kapuas I dengan panjang utama 430 m dengan tipe rangka baja yang terdiri dari 6 pilar, 2 abutmen, lebar 9 m, dan panjang jembatan pendekat 270 m.
Sedangkan Ketua Komisi V DPR RI yang juga sebagai Ketua Tim Kunker Reses Lasarus menyampaikan, Duplikasi Jembatan Kapuas I telah diumumkan pemenang lelangnya tanggal 11 oleh Kementerian PUPR. "Saya kira seharusnya bersama Bapak Menteri PUPR telah bisa melaksanakan groundbreaking, jembatan ini telah dapat dimulai pembangunan secepatnya dan ini harus selesai di tahun 2024,” jelas Lasarus.
Menurut Lasarus, daya tampung Jembatan Kapuas yang lama telah melebihi kapasitas, jadi dari sisi keamanan cukup berbahaya untuk dilewati. "Harapan saya dengan hadirnya Duplikasi Jembatan Kapuas I bisa mengurangi beban dan mengurai kemacetan lalu lintas pada jembatan eksisting,” ungkap Lasarus.
Hadir pada kesempatan itu, Kepala Subdirektorat Wilayah I Direktorat Air Tanah dan Air Baku Dwi Agus Kuncoro, Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak Pramono, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat Deva Kurniawan Rahmadi, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I Andy Sugondo, Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi Wilayah Kalimantan Barat Sumihar Panjaitan, anggota Badan Pengatur Jalan Tol Unsur Akademisi Eka Pria Anas.
Disadur dari sumber pu.go.id/berita
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Dipublikasikan oleh Siti Nur Rahmawati pada 22 Agustus 2022
Jakarta – Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya menuntaskan pembangunan Gedung Laboratorium Fakultas Ilmu Olahraga (FIO) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar serta sarana dan prasarana untuk mempersiapkan atlet di lingkungan UNESA.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan, pengembangan SDM sudah menjadi salah satu agenda prioritas Presiden Joko Widodo bersama Wapres Ma'ruf Amin. "Kita ditugaskan melanjutkan pembangunan prasarana pendidikan untuk mendukung peningkatan kualitas SDM. Manfaatkan fasilitas yang telah dibangun. Generasi mendatang harus lebih baik sebab fasilitasnya lebih baik,” ungkap Menteri Basuki.
Gedung Laboratorium FIO dibangun oleh Kementerian PUPR semenjak September 2021 dan rampung pada Mei 2022. Pekerjaan konstruksi dilaksanakan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur bersama PT. Diatasa Jaya Mandiri selaku kontraktor pelaksana dan PT. Riau Multi Cipta Dimensi selaku konsultan manajemen konstruksi.
“Pembangunan gedung ini telah mengikuti standar dan peraturan yang berlaku. Kemudian, harapannya UNESA dapat mengelola gedung tersebut dengan baik sesuai peruntukan. Kita berharap ini dapat didayagunakan dengan baik dalam membina atlet-atlet Jawa Timur dan Indonesia jadi dapat lebih berprestasi lagi,” ungkap Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Essy Asiah.
Gedung Laboratorium FIO terdiri dari 4 lantai dan dilengkapi dengan beberapa fasilitas penunjang yakni ruang sauna, ruang whirlpool, ruang swim-max, ruang pengelola, ruang physical fitness test, ruang Latihan angkat berat, ruang aerobic, ruang studio, ruang micro teaching, ruang administasi, ruang dokter, ruang pelatih, ruang staff, ruang pengendali suhu, dan musholla. Sedangkan pada Gedung Laboratorium Eksisting terdapat fasilitas utama berupa fitness center dan kolam renang.
Selain fasilitas di dalam gedung, ada juga fasilitas di luar gedung sebagai berikut, tartan track untuk latihan lari sprint jarak pendek, power house, rumah genset, ground water tank, area parkir dan landasan untuk kendaraan pemadam kebakaran. Gedung Laboratorium FIO ini dilengkapi pula dengan jembatan yang bisa menghubungkan lantai 3 Gedung Laboratorium FIO dengan lantai 3 Gedung Laboratorium Eksisting yang berlokasi di sisi timur.
Sudah dilaksanakan serah terima pengelolaan dan pembangunan lanjutan gedung ini dari Kepala BPPW Muhammad Reva kepada Rektor UNESA Nurhasan di Kampus Lidah Wetan UNESA, Surabaya, Selasa(5/7/2022).
“Sesudah serah terima, gedung ini kemudian akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan perlengkapan yang diperlukan jadi dapat langsung dipergunakan secara bertahap untuk pembinaan atlet DBON di UNESA yang program pembinaannya dimulai akhir Juli 2022,” ungkap Nurhasan.
Disadur dari sumber pu.go.id/berita
Teknologi
Dipublikasikan oleh Siti Nur Rahmawati pada 22 Agustus 2022
Jakarta, CNBC Indonesia - Google Alphabet Inc, perusahaan induk raksasa teknologi AS mengaku sudah memecat seorang insinyur senior mereka yang menyebut chatbot kecerdasan buatan LaMDA sebagai makhluk yang mempunyai kesadaran penuh.
Di bulan lalu, perusahaan sudah memberikan status cuti kepada Blake Lemoine, insinyur perangkat lunak mereka. Tetapi, keputusan akhir perusahaan menganggap Lemoine sudah melanggar aturan dan menyebut klaim LaMDA merupakan sesuatu yang tak berdasar.
"Sangat disesalkan bahwa terlepas keterlibatan panjang pada topik ini, Blake memilih untuk terus menerus melanggar kebijakan ketenagakerjaan dan keamanan data yang jelas mencakupi kebutuhan untuk melindungi informasi produk," ungkap Juru Bicara Google, seperti dilansir dari CNBC International, Minggu(24/7/2022).
Google sudah mengembangkan kecerdasan buatan LaMDA atau Language Model for Dialogue Application yang dilatih dengan percakapan untuk dapat berbicara megenai apapun.
Google dan banyak ilmuwan terkemuka lainnya membantah pandangan Lemoine dan menyebutnya salah arah dengan mengatakan LaMDA hanyalah algoritma kompleks yang dirancang untuk dapat berbahasa manusia dengan baik.
Disadur dari sumber cnbcindonesia.com
Keinsinyuran
Dipublikasikan oleh Siti Nur Rahmawati pada 22 Agustus 2022
Profil
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI INSINYUR (PSPPI)
Setiap Sarjana Teknik, Sarjana Terapan, Sarjana Pendidikan Teknik maupun Insinyur yang malaksanakan praktek Keinsinyuran wajib mendapatkan pendidikan Profesi Insinyur dan Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI) (UU NO. 11 tentang Keinsinyuran). Universitas Diponegoro adalah salah satu Universitas yang memperoleh ijin penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur dengan Surat Dirjen Kelembagaan IPTEK dan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Nomor 1510/C.CA/KL/2016 tanggal 22 Agustus 2016 dan Surat Keputusan Rektor Universitas Diponegoro No. 1406/UN7.P/HK/2016. PSPPI FT Teknik Undip sudah melakukan pendidikan Profesi Insinyur dan meluluskan Insinyur “Ir” sebagaimana diamanahkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro telah Terakreditasi B oleh BAN-PT berdasarkan Keputusan BAN-PT No. 3459/SK/BAN-PT/Akred/PP/IX/2019 sejak tanggal 10 September 2019 sampai dengan 10 September 2024.
VISI
Menjadi Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur yang Unggul dan Bereputasi Internasional.
MISI
SYARAT DAN KETENTUAN
Pendidikan Profesi Insinyur bisa didapatkan melalui program Reguler untuk mereka yang baru memperoleh pengalaman dalam bidang keinsinyuran kurang dari 3 tahun terhitung setelah lulus Sarjana.
Peserta akan menempuh perkuliahan selama 2 semester dengan pembagian 8 SKS di Semester I dan 16 SKS di Semester II.
Adapun ketentuan pelaksanaan program Reguler diantaranya :
Pendidikan Profesi Insinyur bisa didapatkan melalui program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) untuk mereka yang telah memperoleh pengalaman dalam bidang keinsinyuran lebih dari 3 tahun terhitung sesudah lulus Sarjana.
Peserta akan menempuh perkuliahan selama 1 (satu) semester dengan total 24 SKS. Peserta akan lulus dalam 1 (satu) semester apabila bisa melakukan seluruh rangkaian kegiatan akademik.
Disadur dari sumber psppi.ft.undip.ac.id
Pendidikan
Dipublikasikan oleh Siti Nur Rahmawati pada 22 Agustus 2022
TRIBUNNEWS.COM - Inilah daftar 20 universitas terbaik di Indonesia tahun 2022 versi Webometrics. Universitas terbaik di Indonesia sekarang ini diduduki Universitas Indonesia (UI) dan disusul Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Brawijaya (UB).
Universitas Telkom menjadi universitas swasta terbaik di Indonesia, menduduki peringkat 8 secara nasional.
Webometrics adalah suatu lembaga pemeringkatan universitas dunia, menempatkan 3 indikator untuk membuat peringkat. Diantaranya impact rank, openness rank, dan excellence rank.
Berikut ini daftar 20 universitas terbaik di Indonesia tahun 2022 menurut Webometrics:
1. Universitas Indonesia
Peringkat dunia : 649
2. Universitas Gadjah Mada
Peringkat dunia : 859
3. Universitas Brawijaya
Peringkat dunia : 956
4. IPB University / Bogor Agricultural University
Peringkat dunia : 1028
5. Universitas Airlangga
Peringkat dunia : 1097
6. Universitas Sebelas Maret UNS Surakarta
Peringkat dunia : 1144
7. Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Peringkat dunia : 1221
8. Telkom University / Universitas Telkom
Peringkat dunia : 1410
9. Institut Teknologi Bandung / Bandung Institute of Technology
Peringkat dunia : 1550
10. Universitas Lampung
Peringkat dunia : 1817
11. Universitas Bina Nusantara
Peringkat dunia : 1864
12. Universitas Andalas
Peringkat dunia : 1966
13. Universitas Hasanuddin
Peringkat dunia : 1981
14. Universitas Sriwijaya
Peringkat dunia : 2093
15. Universitas Padjadjaran Bandung
Peringkat dunia : 2156
16. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Peringkat dunia : 2173
17. Universitas Pendidikan Indonesia
Peringkat dunia : 2254
18. Universitas Diponegoro
Peringkat dunia : 2303
19. Universitas Mercu Buana
Peringkat dunia : 2512
20. Universitas Negeri Malang
Peringkat dunia : 2514
Disadur dari sumber tribunnews.com