Vastu shastra adalah ilmu arsitektur tradisional Hindu yang juga digunakan sebagai panduan dalam pembangunan candi, rumah dan bangunan lain. Menurut vastu, pintu dan jendela di rumah adalah tempat energi mengalir keluar dan masuk. Karenanya, ahli vastu mengatakan bahwa terdapat petunjuk khusus.
Terkait peletakkan pintu serta jendela yang tepat. Selain berfungsi untuk memberikan sirkulasi udara dan pencahayaan, peletakkan pintu dan jendela rumah juga dapat mencegah energi negatif memasuki rumah.
Melansir Liv Space, Rabu (2/2/2022) pintu utama rumah harus menjadi pintu terbesar di rumah dan ditempatkan di arah utara, timur atau timur laut. Desain pintu harus dipadukan dengan lampu yang terang serta tidak dibiarkan terlihat kusam dan membosankan. Sedangkan untuk kamar tidur, pintu harus berukuran sama dan tidak disarankan bervariasi. Sehingga, satu-satunya pintu yang harus tampak menonjol adalah pintu utama rumah.
Namun, jika penghuni rumah masih menginginkan ukuran pintu kamar berukuran lebih besar, pastikan pintu tersebut diletakkan di arah selatan atau barat dan bukan utara atau timur. Hal yang sama juga berlaku pada jendela rumah. Semua jendela idealnya memiliki bentuk yang simetris dengan tinggi proporsional dan ditempatkan di seberang pintu untuk memastikan ventilasi maksimum di rumah.
Untuk arahnya, jendela lebih baik menghadap ke utara, timur dan timur laut serta menghindari arah barat daya untuk meminimalisir paparan sinar UV matahari. Arah utara juga disebut mampu membawa kemakmuran, sementara arah timur berkaitan dengan kemajuan dan kesehatan.
Lebih lanjut, para ahli mengatakan sebaiknya, jaga pintu rumah agar tidak berderit saat dibuka atau ditutup yang mencerminkan hubungan baik di dalam rumah. Selain itu, angka genap dikatakan dapat menentukan kepositifan vastu shastra. Para ahli menyarankan agar jumlah pintu dan jendela harus selalu genap atau berkelipatan dua.
Sumber artikel: Kompas.com