Masalah Kesehatan dan Keselamatan Kerja Teratas Berdasarkan Industri

Dipublikasikan oleh Syayyidatur Rosyida

20 Mei 2024, 10.15

sumber: pexels.com

Kesehatan dan keselamatan merupakan perhatian utama bagi setiap sektor industri, mulai dari bahaya nyata dari pekerjaan yang dilakukan oleh mereka yang bekerja di sektor konstruksi dan utilitas, hingga sektor industri yang tidak terlalu berat seperti manajemen fasilitas dan pembersihan kontrak. Meskipun masalah kesehatan dan keselamatan yang sama dapat terjadi di semua atau banyak sektor, setiap sektor memiliki faktor utama di bagian atas daftar risiko kesehatan dan keselamatan pekerjanya.

Di sini kita akan melihat isu-isu kesehatan dan keselamatan utama yang dihadapi oleh berbagai sektor.

Penerbangan: cuaca burukApakah terlalu panas, terlalu dingin, atau terlalu basah, cuaca buruk membawa risiko tersendiri yang dapat memperumit tantangan kesehatan dan keselamatan yang sudah ada di lingkungan udara. Mereka yang bekerja di sektor penerbangan, termasuk staf layanan darat dan petugas bagasi, sering kali bekerja di luar ruangan dan secara teratur terpapar dengan unsur-unsur alam. Pada musim panas, pekerja dapat mengalami kepanasan, sehingga pakaian keselamatan harus dipilih dengan cermat untuk memastikan pakaian tersebut dapat bernapas dan ringan, namun tetap memberikan perlindungan yang tepat.

Musim panas juga menimbulkan risiko sengatan matahari, dehidrasi, dan silau, sehingga topi, seperti Topi Benjolan Penerbangan wearmaster, krim matahari, dan kacamata hitam pengaman yang sesuai menjadi pakaian yang sangat penting. Sebaliknya, cuaca musim dingin membutuhkan sarung tangan, sepatu bot, dan mantel tahan air yang memadai.

Cleaning service kontrak: bahaya bahan kimia Staf cleaning service kontrak rentan terhadap berbagai masalah kesehatan dan keselamatan, mulai dari terpeleset di lantai yang baru saja dipel, bekerja di ketinggian saat membersihkan tempat yang sulit dijangkau, dan cedera punggung akibat bekerja di ruang terbatas atau posisi yang berulang-ulang.

Namun, penanganan bahan kimia adalah salah satu masalah utama yang dihadapi oleh staf kebersihan, dan harus berhati-hati saat menangani produk pembersih saluran air, disinfektan, pemutih, sanitiser, dan pembersih toilet. Produk-produk tersebut dapat bersifat korosif dan dapat menyebabkan luka bakar pada kulit dan mata, atau bahkan kesulitan bernapas. Pakaian pelindung yang tepat harus disediakan setelah penilaian risiko, menentukan apakah sarung tangan atau masker wajah yang sesuai untuk tugas-tugas tersebut.

Health and Safety Executive mengakui bahwa jatuh, tersandung dan terpeleset adalah jenis kecelakaan yang paling sering terjadi di industri logistik, baik ketika pekerja mengangkut barang di jalan raya dan terjatuh dari taksi, atau bekerja di gudang yang ramai dan terpeleset di lantai atau menuruni tangga. Selain menyediakan anak tangga dan pegangan tangan serta mencari fitur keselamatan pada kendaraan baru untuk membantu mengurangi insiden ini, HSE merekomendasikan agar pekerja mengenakan alas kaki yang tahan selip.

Pemeliharaan tanah: kerusakan pendengaran menjaga agar taman dan ruang terbuka tetap rapi dan rapi melibatkan penggunaan alat berat, seperti mesin pemotong rumput dan pemangkas rumput, yang dapat menimbulkan suara bising yang dapat merusak pendengaran. Menyediakan alat pelindung pendengaran yang tepat bagi staf pemeliharaan lapangan sangatlah penting. Contego Safety Solutions memiliki Panduan Perlindungan Pendengaran, yang membantu mengidentifikasi pelindung pendengaran yang tepat untuk pekerjaan tersebut, apakah itu penutup telinga, penyumbat telinga, atau perangkat kombi hard hat.

Layanan sampah: gangguan muskuloskeletal Cedera di sektor limbah dan daur ulang diperkirakan lebih dari empat kali lipat lebih besar daripada kebanyakan industri lain, menurut HSE, dan pengumpul sampah umumnya melaporkan gangguan muskuloskeletal. Selain memastikan pekerja pengumpul sampah dilengkapi dan mengenakan APD yang sesuai, Waste Industry Health and Safety Forum (WISH) telah menghasilkan rekomendasi yang kuat tentang praktik terbaik kesehatan dan keselamatan untuk sektor pengumpulan sampah.

Utilitas: jatuh dari ketinggianPekerja di industri utilitas menghadapi berbagai bahaya yang berkaitan dengan zat yang mereka gunakan, baik itu gas, listrik, atau air. Banyak pekerja sering kali harus bekerja di ketinggian, yang menghadirkan risiko jatuh yang perlu dilindungi. Tali pengaman, gesper, dan derek yang tepat sangat penting untuk melindungi pekerja di ketinggian dari bahaya pekerjaan yang mereka lakukan.

Konstruksi: bunuh diri pekerja konstruksi menghadapi tantangan kesehatan dan keselamatan dari berbagai sumber. Jatuh dari ketinggian adalah salah satu penyebab utama kematian di industri ini. Pekerja konstruksi juga rentan terhadap dampak debu, asbes dan bahaya biologis. Namun, badan informasi konstruksi NBS, berdasarkan data dari Public Health England, melaporkan bahwa risiko nomor satu dalam industri konstruksi sebenarnya adalah bunuh diri. Risiko bunuh diri di antara pekerja laki-laki berketerampilan rendah, terutama yang bekerja di bidang konstruksi, tiga kali lebih tinggi daripada rata-rata nasional laki-laki.

Topi pelindung kepala, pelindung telinga, dan masker wajah dapat menjadi perlindungan yang penting di lokasi kerja, namun langkah-langkah lain juga perlu diambil untuk menjaga kesejahteraan pekerja secara keseluruhan. Pengusaha konstruksi didesak untuk memperlakukan kesehatan mental dengan tingkat kepedulian yang sama terhadap kesehatan fisik, dengan mendorong diskusi dan percakapan yang terbuka, dan bersikap proaktif dalam menyediakan cara bagi pekerja untuk berbicara dengan rekan kerja atau manajer. Meningkatkan kesadaran akan kelompok-kelompok pendukung, seperti The Samaritans, juga dapat membantu.

Disadur dari: contegosafety.co.uk