Paduan tembaga adalah paduan logam yang komponen utamanya adalah tembaga. Mereka memiliki ketahanan korosi yang tinggi. Dari sekian banyak jenis yang berbeda, jenis tradisional yang paling terkenal adalah perunggu, dimana timah merupakan bahan tambahan yang penting, dan kuningan, dimana seng digunakan sebagai gantinya. Keduanya adalah istilah yang tidak tepat. Latte adalah istilah lain yang banyak digunakan untuk koin tembaga yang sangat tinggi. Saat ini, istilah paduan tembaga digantikan oleh semuanya, terutama di museum.
Deposit tembaga berlimpah di sebagian besar dunia (70 bagian per juta di seluruh dunia) dan oleh karena itu merupakan logam yang relatif murah. Sebaliknya, timah relatif langka (2 bagian per juta) baik di Eropa maupun di Mediterania, dan pada zaman prasejarah, perdagangan harus dilakukan dalam jarak yang jauh dan mahal, bahkan terkadang hampir mustahil untuk diperoleh. Kelangkaan seng berada di antara keduanya, yaitu 75 bagian per juta, namun seringkali lebih sulit dibedakan dari bijih. Oleh karena itu, perunggu dengan persentase timah ideal harganya mahal, dan proporsi timah sering kali dikurangi untuk menghemat biaya. Penemuan dan eksploitasi lempengan timah di Bolivia pada tahun 1800-an membuat harga timah jauh lebih murah, meskipun perkiraan pasokan di masa depan tidak jelas.
Senyawa tembaga dan paduan tembaga secara longgar dikelompokkan menjadi 400 kelas: tembaga, paduan tembaga kaya, kuningan, perunggu, tembaga-nikel, tembaga-nikel-seng (nikel-perak), tembaga timbal dan paduan khusus.
Komposisi
Kesamaan tampilan berbagai paduan, serta perbedaan kombinasi unsur yang digunakan untuk membuat setiap paduan, dapat menyebabkan kebingungan saat mengklasifikasikan senyawa yang berbeda. Tabel berikut mencantumkan unsur paduan utama dari empat jenis yang paling umum di industri modern, beserta nama masing-masing jenis. Jenis-jenis sejarah, seperti yang menggambarkan Zaman Perunggu, lebih tidak jelas, karena campurannya biasanya bervariasi.
Klasifikasi tembaga paduan dan nomor UNS
- Paduan tembaga, termasuk kuningan, terutama dicampur dengan seng (Zn). Mereka diberi nomor UNS mulai dari C1xxxx hingga C4xxxx, dan dari C66400 hingga C69800.
- Paduan perunggu fosfor mengandung timah (Sn) sebagai unsur paduan utamanya. Mereka diidentifikasi dengan nomor UNS pada kisaran C5xxxx.
- Perunggu aluminium adalah paduan dimana aluminium (Al) berfungsi sebagai elemen paduan utama. Mereka dikategorikan dengan nomor UNS mulai dari C60600 hingga C64200.
- Perunggu silikon, yang dibedakan dengan adanya silikon (Si), diberi nomor UNS dalam kisaran C64700 hingga C66100.
- Tembaga nikel dan perak nikel terutama menggunakan nikel (Ni) sebagai unsur paduan utamanya. Mereka diidentifikasi dengan nomor UNS yang dimulai dengan C7xxxx.
Disadur dari: en.wikipedia.org