Analisis Sistem
Dalam topik ini kita akan membahas salah satu bagian penting dalam ilmu teknik industri maupun teknologi informasi khususnya desain dan rekayasa sistem yaitu analisis sistem. Analisis sistem adalah salah satu teknik yang cukup penting untuk memahami dan meningkatkan kinerja suatu sistem atau bisnis. Pada dasarnya, analisis ini membagi sistem menjadi beberapa sub sitem dan memeriksa bagaimana masing-masing subsistem berkontribusi terhadap tujuan keseluruhan. Dengan cara ini Anda dapat menentukan tujuan dan sasaran sistem. Anda juga dapat merancang sistem dan proses yang efektif untuk mencapainya.
Cara lain untuk menganalisis sistem adalah melalui teknik pemecahan masalah. Dalam hal ini, analisis sistem membantu mengidentifikasi masalah dalam sistem, menganalisis akar permasalahan, dan mengevaluasi alternatif-alternatif solusi yang ada. Analisis ini memungkinkan pengambil keputusan untuk membuat keputusan yang lebih baik dan menerapkan perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja sistem.
Konsep analisis sistem berkaitan erat dengan bidang analisis kebutuhan dan operation reserach. Analisis sistem membantu Anda memahami persyaratan sistem dan merancang solusi yang memenuhi persyaratan tersebut. Analisis ini juga mencakup penelitian untuk membantu perencana mengidentifikasi cara terbaik untuk mencapai tujuan sistem.
Dengan menggunakan teknik analisis sistem, peneliti dan praktisi memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang sistem yang terlibat dan menciptakan gambaran yang lebih lengkap tentang cara kerja sistem. Oleh karena itu, analisis sistem penting tidak hanya untuk memahami sistem yang kompleks, tetapi juga untuk merancang solusi yang efektif dan efisien untuk meningkatkan kinerja sistem tersebut.
Teknologi Informasi
Mengembangkan sistem informasi komputer melibatkan banyak langkah, termasuk analisis sistem. Langkah ini sangat penting karena membantu Anda membuat model data yang akan menjadi dasar untuk membangun atau meningkatkan database Anda. Ada beberapa metode yang dapat digunakan ketika melakukan analisis sistem.
Pendekatan yang umum digunakan adalah model brainstorming, yang melibatkan kegiatan seperti mengembangkan studi kelayakan untuk menilai aspek ekonomi, sosial, teknis dan organisasi proyek. Aktivitas lainnya mencakup pencarian fakta untuk memastikan kebutuhan pengguna akhir terpenuhi dan mengukur bagaimana pengguna berinteraksi dengan sistem.
Selain model brainstorming, ada cara lain untuk membagi sistem menjadi beberapa komponen. Aktivitas-aktivitas ini termasuk menentukan ruang lingkup proyek, menganalisis masalah untuk memahaminya dan menemukan solusi yang tepat, analisis persyaratan untuk menentukan kondisi yang harus dipenuhi sistem, desain logis untuk mengidentifikasi hubungan antara material dan desain, dan pengambilan keputusan. keputusan akhir tentang rasa hormat analisis Sistem implementasi.
Use case dapat menjadi alat pemodelan yang sangat berguna untuk mendefinisikan dan mengekspresikan kebutuhan fungsional suatu sistem. Setiap kasus merupakan situasi atau peristiwa bisnis yang memerlukan sistem untuk memberikan respons yang tepat. Kasus penggunaan muncul dari pendekatan analitis berorientasi objek dan telah menjadi pusat pengembangan sistem informasi modern.
Praktisi
Personel analisis sistem sering kali harus menganalisis sistem yang ada untuk menentukan komponen sistem yang ada. Contoh dari hal ini terjadi pada tahun 2000-an ketika teknik modern memandang bisnis dan operasi manufaktur sebagai bagian dari ledakan otomasi pada tahun 2000. Pekerjaan yang berkaitan dengan analisis sistem mencakup banyak posisi seperti analis sistem, analis bisnis, insinyur sistem produksi, perancang sistem, perancang bisnis, software engineer, dll.
Analisis sistem profesional dapat bekerja untuk merancang sistem baru, namun juga sering terlibat dalam memodifikasi, memperluas, atau menulis ulang sistem yang sudah ada, termasuk metode, adat istiadat, dan tradisinya. Peneliti dan praktisi mengandalkan analisis sistem di berbagai bidang, termasuk manajemen, reformasi pendidikan, dan teknologi pendidikan.
Disadur dari: en.wikipedia.org