Penerapan Accelerated Life Testing (ALT) pada Mikrokap: Model Weibull untuk Estimasi Umur dan Identifikasi Kegagalan

Dipublikasikan oleh Dewi Sulistiowati

10 April 2025, 07.55

Freepik.com

Pendahuluan

Mikrokap (micro switches) adalah komponen penting dalam sistem elektronik yang harus memiliki keandalan tinggi untuk memastikan kinerja optimal. Accelerated Life Testing (ALT) digunakan untuk mempercepat evaluasi kegagalan mikrokap dengan menempatkan komponen dalam kondisi stres tinggi seperti:

  • Peningkatan frekuensi penggunaan
  • Variasi suhu ekstrem
  • Paparan kelembaban tinggi

Penelitian ini menerapkan Weibull Distribution untuk menganalisis laju kegagalan dan menentukan masa pakai komponen dalam kurva bathtub failure rate.

Metodologi: Weibull Distribution dalam ALT

Distribusi Weibull digunakan karena mampu menggambarkan tiga fase utama dalam kurva bathtub failure rate:

  1. Early Failure (β < 1): Kegagalan awal akibat cacat produksi.
  2. Random Failure (β = 1): Kegagalan acak selama masa operasional normal.
  3. Wear-Out Failure (β > 1): Kegagalan akibat keausan setelah lama digunakan.

Persamaan distribusi Weibull yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

F(t)=1−e−(t/η)βF(t) = 1 - e^{-(t/\eta)^\beta}

dengan:

  • β = parameter bentuk (shape parameter)
  • η = umur karakteristik komponen
  • t = waktu operasional

Studi ini juga mengevaluasi efek material migration dan overheating pada umur mikrokap serta mengembangkan alat uji khusus untuk mempercepat pengujian kegagalan.

Studi Kasus: Pengujian Mikrokap pada Alat Elektrik

Penelitian ini menguji mikrokap yang digunakan dalam alat taman elektrik untuk memahami faktor utama yang mempengaruhi masa pakai:

  1. Uji Daya Tahan Switching Cycles
    • Standar: Mikrokap harus bertahan hingga 50.000 siklus operasi.
    • Hasil: Pada pengujian dengan siklus suhu ekstrem, mikrokap mengalami kegagalan setelah 38.000 siklus (76% dari target awal).
  2. Overheating dan Material Migration
    • Masalah utama: Lonjakan arus listrik menyebabkan arc formation yang mempercepat degradasi kontak logam.
    • Hasil: Mikrokap dengan pelindung tambahan mampu bertahan 25% lebih lama dibandingkan model standar.
  3. Efek Frekuensi Switching dan Kelembaban
    • Kelembaban tinggi (80%) menyebabkan lonjakan resistansi listrik sebesar 15%, yang mempercepat overheating.
    • Material elastis pada saklar mengalami deformasi setelah 6.000 switching cycles pada suhu 90°C.

Hasil dan Implikasi

Keunggulan ALT berbasis Weibull Distribution:
✔ Mempercepat pengujian keandalan tanpa menunggu siklus pemakaian penuh.
✔ Mengidentifikasi mode kegagalan utama sebelum produk dipasarkan.
✔ Membantu produsen dalam optimasi desain dan pemilihan material.

Tantangan dalam Implementasi:
✖ Diperlukan alat uji khusus dengan kontrol parameter lingkungan yang ketat.
✖ Weibull Distribution hanya efektif jika didukung dengan data eksperimen yang cukup.
✖ Tidak semua kegagalan akibat kondisi ekstrem dapat diproyeksikan ke kondisi pemakaian normal.

Kesimpulan: ALT dengan Weibull Distribution sebagai Metode Optimal

Penelitian ini menegaskan bahwa Accelerated Life Testing (ALT) berbasis Weibull Distribution adalah metode efektif untuk menganalisis keandalan mikrokap. Dengan pendekatan ini, produsen dapat mempercepat pengujian, mengurangi kegagalan awal, dan meningkatkan keandalan produk sebelum dipasarkan. ALT juga memberikan insight mendalam mengenai faktor lingkungan yang mempengaruhi umur komponen elektronik, sehingga dapat diterapkan dalam berbagai industri, seperti otomotif, peralatan rumah tangga, dan perangkat industri.

Sumber Artikel : Sipkás, V., & Bognár, G. (2018). The Application of Accelerated Life Testing Method for Micro Switches. International Journal of Instrumentation and Measurement, Vol. 3.