Pendahuluan
Dalam dunia bisnis dan industri yang semakin kompleks, manajemen rantai pasok (SCM) yang mengadopsi prinsip Lean, Agile, Resilient, dan Green (LARG) menjadi sangat penting. Paper ini membahas bagaimana penerapan keempat prinsip tersebut dalam bidang teknik, bisnis, dan manajemen dapat meningkatkan daya saing serta keberlanjutan operasional perusahaan. Studi ini dilakukan melalui tinjauan sistematis terhadap 32 publikasi yang membahas penerapan LARG dalam berbagai industri.
Metodologi
Penelitian ini menggunakan pendekatan PRISMA untuk mengumpulkan data dari database Scopus dan Google Scholar dengan kriteria tertentu, seperti rentang waktu 2000-2023, artikel yang ditulis dalam bahasa Inggris, serta fokus pada industri teknik, bisnis, dan manajemen. Dari 65 artikel yang ditemukan, setelah melalui berbagai tahap seleksi, tersisa 32 artikel yang dianalisis secara mendalam.
Temuan Utama
- Distribusi Geografis
Studi menunjukkan bahwa Portugal menjadi negara dengan jumlah publikasi tertinggi (8 artikel), disusul oleh India (7 artikel) dan Iran (6 artikel). Hal ini mencerminkan meningkatnya perhatian akademisi di negara-negara tersebut terhadap implementasi LARG dalam SCM. - Tren Publikasi
Sebagian besar penelitian mengenai LARG dalam SCM baru berkembang pesat setelah tahun 2018, menunjukkan bahwa topik ini masih dalam tahap awal namun memiliki potensi besar untuk eksplorasi lebih lanjut. - Studi Kasus dan Angka-angka
a. Industri Otomotif – Studi oleh Cabral et al. (2012) pada rantai pasok Volkswagen Autoeuropa menunjukkan bahwa penerapan prinsip Agile meningkatkan responsivitas pengiriman sebesar 30%. b. Industri Farmasi – Studi oleh Kamali Saraji et al. (2023) menemukan bahwa tantangan terbesar dalam mengadopsi prinsip Green dalam farmasi adalah desain kemasan yang ramah lingkungan. c. Industri Semen – Jamali et al. (2017) menunjukkan bahwa strategi agresif dalam SCM berbasis LARG dapat meningkatkan efisiensi operasional hingga 25%. d. Industri Maritim – Studi oleh Salleh et al. (2020) menemukan bahwa pelabuhan yang menerapkan strategi LARG mengalami peningkatan kinerja operasional sebesar 15% dibandingkan pelabuhan konvensional. - Kendala dan Tantangan
Beberapa tantangan utama dalam penerapan LARG meliputi kurangnya integrasi teknologi, biaya implementasi yang tinggi, serta kesulitan dalam mengukur dampak dari setiap paradigma secara kuantitatif. - Implikasi bagi Industri
Implementasi LARG dalam SCM dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya produksi, serta meningkatkan keberlanjutan lingkungan. Studi juga menyoroti pentingnya penggunaan teknologi Industry 4.0 untuk meningkatkan efektivitas strategi LARG.
Kesimpulan dan Rekomendasi
Penelitian ini menunjukkan bahwa LARG merupakan konsep yang masih berkembang tetapi memiliki potensi besar dalam meningkatkan daya saing rantai pasok di berbagai industri. Studi lebih lanjut diperlukan untuk mengembangkan model kuantitatif yang lebih presisi dalam mengukur dampak implementasi setiap prinsip LARG. Selain itu, kolaborasi antara akademisi dan praktisi bisnis diperlukan untuk mengatasi tantangan yang ada.
Sumber Artikel: Khanzadi, F., Radfar, R., & Pilevari, N. (2024). A review of lean, agile, resilient, and green (LARG) supply chain management in engineering, business and management areas. Decision Science Letters, 13, 287–306.