1. Pertanyaan dari (Tanpa Nama)
Kalau kita hanya ada dua variabel itu kita bagusnya menggunakan pie chart aja agar bisa langsung melihat perbandingannya atau menggunakan bar chart saja? Misalnya variabelnya customer yang beralih dan customer yang tidak beralih.
Jawaban: Bisa sekali menggunakan bar chart, yang 1 bar. Misalnya 25% turn dan 75% tidak turn, bisa dalam satu atau dibikin dua juga bisa. Bar chart lebih enak dan lebih mudah mengkomunikasikan dibandingkan pie chart.
2. Pertanyaan dari Bapak Dedi
Tidak setuju kalau tidak boleh.
Jawaban: Pie chart enak sekali di proporsi, tetapi apakah bisa menjamin bahwa semua orang bisa membaca proporsi di pie chart itu, apakah semua orang memiliki sensor yang sama, kalau tidak ya sudah dilabelkan saja. Kalau kata mazhab ini walaupun melabelkan, sayang sekali itu menambah clutter yang nantinya bisa mengurangi keterbacaan. Jadi paling enak menggunakan bar chart. Tetapi lagi lagi ini mazhab bukan hukum, kalau hukum misalnya Hukum Newton sudah pasti gravitasi sekian, kalau ini seperti pendapat bisa iya bisa tidak. Ada yang counter tidak masalah Karena ini belum menjadi hukum tetapi saya mengikuti mazhab ini. Kalau teman-teman memiliki mazhab lain tidak apa-apa. Saya beragama Islam kebetulan ada empat mazhab mau mengikuti mazhab yang mana tidak masalah, ini juga sama mazhab saya bilang jangan menggunakan pie chart dan saya melakukan itu, kebetulan menemukan pie chart banyak yang tidak efektif.
Profil InstrukturAditya Parama Setiaboedi, S.T., M.Sc, IPP
Data Analyst
Deskripsi Pemateri:
Education
MSc in Data Analytics & Business Economics Hong Kong Baptist University & National Taiwan University
BSc in Engineering Management Institut Teknologi Bandung & Kumamoto University, Japan
Membership & Activities
Indonesian Data Scientist Association
Research & Data Analytics POPCORN (Protect Our Peers from Consuming Porn)
Technaut Education Group Member
Professional Certifications
Data Scientist with Python, Certified by Datacamp
Social Media Analyst, Certified by Telkom University
Data Analytics with Excel, Certified by The Datanomics Institute