Seminar Platform Logistik 4.0 (Keynote Speech))
Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI - PII)

Seminar Platform Logistik 4.0 (Keynote Speech))

87 Peserta Enroll
9 Peserta Lulus
Average: 0
Rating Count: 0
You Rated: Not rated
( 0,0 )
Biaya untuk Umum
Rp0
Biaya untuk Mahasiswa/Freshgraduate
Rp0
Pemateri
None

1) OPTIMALISASI INDUSTRI, SUPPLY CHAIN DAN LOGISTIK NASIONAL

Ir. Made Dana Tangkas, M.Si, IPU, AER (Ketua Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia)

2) Ir. Sugihardjo, M.Si (Kepala Badan Litbang Perhubungan)

3) MAKING INDONESIA 4.0 DAN TANTANGAN SEKTOR LOGISTIK

Ir. Achmad Sigit Dwiwahjono, MP (Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Republik Indonesia)

 

Ringkasan

1) OPTIMALISASI INDUSTRI, SUPPLY CHAIN DAN LOGISTIK NASIONAL

GLOBAL CHALLENGES OF INDUSTRY & SUPPLY CHAIN

Ref. key drivers competitiveness in some of ASEAN countries : -Thai : Kitchen of the world, tourism, automotive center. -Singapore : Services industry & trade, tourism. -Malaysia : Agricultural, automotive, services & trade, tourism. -Indonesia : Agro, maritime, tourism, creative industry, automotive

3) MAKING INDONESIA 4.0 DAN TANTANGAN SEKTOR LOGISTIK

Pemerintah telah Meluncurkan Inisiatif Making Indonesia 4.0 pada April 2018

Perbaikan kinerja logistik berkaitan dengan perbaikan alur aliran material

Masalah, kebutuhan, dan teknologi logistik di era industri 4.0

TREN TEKNOLOGI LOGISTIK 4.0

Tren Sosial, Bisnis, dan Teknologi yang Mengubah Model Bisnis Kedepan

TANTANGAN DAN KAPABILITAS LOGISTIK DI ERA LOGISTIK 4.0

INDEKS KINERJA LOGISTIK Indonesia Belum Dapat Bersaing Dengan Negara Lain Dari Sisi Kinerja Logistik\

TRANSFORMASI LOGISTIK: DARI PERTUKARAN DATA BILATERAL KE PLATFORM DIGITAL

TINDAK LANJUT

Dalam rangka perbaikan kinerja logistik di era logistik 4.0 perlu dilakukan hal-hal sebagai berikut:

  • Mengembangkan platform logistik 4.0 berbasis blockchain, cloud, big data, dan IoT;
  • Platform logistik 4.0 ini diharapkan:

Dapat menyelesaikan masalah inefisiensi logistik yang bersifat multi-sektor, lintas organisasi, dan lintas batas, untuk meningkatan kelancaran aliran material, aliran finansial, dan aliran informasi/digital secara efektif dan efisien;

Menjamin ketersediaan material yang berkualitas (Q), stabilitas dan daya saing harga barang (C), dan penurunan disparitas harga barang (C) serta mendorong delivery barang pada waktu yang tepat (D)

sehingga dapat mendorong tercapainya visi Indonesia menjadi top 10 ekonomi dunia pada tahun 2030.

Setelah seminar ini, kami mengharapkan agar para pemangku kepentingan logistik dapat berkolaborasi dalam memetakan permasalahan dasar dalam ekosistem logistik dan menyiapkan rencana aksi pilot project logistik 4.0 di Indonesia yang seyogyanya mulai dilaksanakan pada tahun 2020.

 

None
None
None